Saturday 29 October 2016

Setan Takut Ketegasan Al-Faruq ra. (Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra.)

Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra., bilik islam
Dari Muhammad bin Sa’d bin Abu Al Waqqash dari ayahnya, ia mengatakan, “Umar bin Khaththab meminta izin masuk ke rumah Rasulullah saw., sedangkan di sekeliling beliau ada sejumlah wanita Quraisy yang berbicara banyak kepada beliau dengan meninggikan suara mereka melebihi suara beliau. Ketika Umar bin Khaththab meminta izin, mereka berdiri dan segera berhijab. Lalu Rasulullah saw. mengizinkannya masuk. Umar pun masuk, sedangkan Rasulullah saw. tertawa, maka ia berkata, ‘Apa yang membuat Allah menjadikan tertawa, wahai Rasulullah?’ 

Nabi saw. berkata, ‘Aku heran terhadap para wanita yang berada di sekelilingku. Ketika mereka mendengar suararnu, maka mereka segera berhijab.’ 


Umar berkata, ‘Engkau lebih berhak untuk disegani, wahai Rasulullah?’ Kemudian Umar mengatakan, ‘Wahai para musuh bagi diri mereka sendiri, apakah kalian segan kepadaku dan tidak segan kepada Rasulullah?’ 

Mereka menjawab, ‘Ya, engkau lebih kasar dan lebih keras daripada Rasulullah saw.’ 

Kemudian Rasulullah saw. bersabda, ‘Wahai Ibnul Khaththab, demi Zat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah setan berpapasan denganmu sewaktu menempuh suatu lembah melainkan ia pasti mengambil lembah lain selain yang engkau lewati.”

Biografi Umar Bin Khattab selanjutnya bisa dibaca pada postingan yang berjudul : Umar Menjelaskan Tentang Sikap Kerasnya Dalam Khutbahnya Yang Pertama (Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra.)

Wednesday 26 October 2016

Nama Dan Nasab Umar Bin Khattab (Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra.)

Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra., bilik islam
Dia adalah Abu Hanifah Umar bin Khaththab bin Nufail bin Abdul Uzza bin Rabah bin Abdullah bin Qarth bin Razzah bin Adi bin Ka’b bin Lu’ay bin Ghalib A1-Qurasyi. Ibunya bernama Hantamah binti Hasyim bin A1-Mughirah bin Abdillah bin Umar bin Makhzum bin Yaqzhah bin Murrah bin Ka’b. 

Menurut sebuah riwayat, Umar dilahirkan 13 tahun setelah Tahun Gajah. Dari Sa’id bin A1-Musayyab ia mengatakan, “Umar masuk Islam setelah 40 pria dan 10 wanita. Sesudah dia masuk Islam, maka Islam tampak mulai bersinar di kota Mekah.” 

Umar memiliki kedudukan yang mulia di tengah kaum Quraisy di masa Jahiliah, sehingga dia diangkat menjadi duta mereka, yaitu ketika terjadi peperangan dan peristiwa-peristiwa lainnya. Dia juga ditampilkan untuk unjuk kebanggaan, ketika mereka hendak bermegah-megahan. 

Dia masuk Islam pada tahun keenam dari masa kenabian. Kulitnya putih kemerah-merahan dan perawakannya tinggi. Disebutkan dalam sejarah bahwa warna kulitnya menjadi cokelat setelah dilanda tahun-tahun kelabu (yaitu ketika terjadi masa paceklik di masa pemerintahannya, hal ini akan dikupas lebih lanjut dalam biografi selanjutnya berikutnya). 

Dia wafat karena ditikam (sewaktu mengimami shalat subuh) saat berusia 63 tahun. Dia dikuburkan di ruangan yang mulia bersama Rasulullah saw. dan sahabatnya, Abu Bakar Ash-Shiddiq ra. Semoga Allah meridhai Al-Faruq Umar. 

Persaksian Semuanya
Setelah Al-Faruq Umar ra. masuk Islam, dia bertemu seorang penggembala, lalu penggembala tersebut berkata kepadanya, “Aku merasa bahwa orang yang bekerja dengan kedua tangannya itu (yakni, Umar) telah masuk Islam.” Maka, dia menimpali, “Apakah dia orang yang menang dalam pertandingan gulat di pasar Ukazh?! 

Ia menjawab, “Ya.” 

Ia melanjutkan, “Demi Allah, sungguh, dia akan melapangkan kepada mereka, baik berupa kebaikan maupun keburukan.” 

Dialah Al-Faruq yang tidak lunak dalam urusan kebenaran dan pelaksanaannya. Badui ini telah merangkum tentang perbuatannya. 

“Sungguh dia akan melapangkan kepada mereka, baik berupa kebaikan maupun keburukan.” Ya, Umar meluaskan kebajikan pada ahli kebajikan dan keburukan pada ahli keburukan; karena dia tidak menghiraukan celaan orang lain dalam urusan kebenaran.

Biografi Umar selanjutnya bisa dilihat pada postingan yang berjudul : Setan Takut Ketegasan Al-Faruq ra. (Biografi Lengkap Umar Bin Khattab ra.)

Tabir Wanita